25+ Contoh Judul Disertasi Jurusan Ilmu Teknik Kimia

Judul Disertasi Jurusan Ilmu Teknik Kimia – Program doktoral dalam jurusan Ilmu Teknik Kimia adalah tahap pendidikan tinggi yang mendalam di mana mahasiswa mengejar penelitian dan studi lanjutan dalam ilmu teknik kimia, dengan fokus pada pengembangan dan aplikasi teknologi kimia.

Mahasiswa program doktoral ini biasanya akan mengambil bagian dalam penelitian eksperimental atau komputasi yang rumit untuk memahami proses kimia, rekayasa kimia, dan aplikasi industri.

Selama studi doktoral, mahasiswa akan mengembangkan keahlian penelitian mereka dan berkontribusi pada pengetahuan dalam berbagai aspek kimia, seperti pemrosesan bahan, kontrol proses, dan pengembangan produk.

Penyelesaian disertasi adalah langkah puncak dalam program doktoral Ilmu Teknik Kimia, di mana mahasiswa harus mempresentasikan penelitian asli mereka yang mencapai batas pengetahuan di bidang tersebut.

Lulusan doktoral dalam Ilmu Teknik Kimia memasuki dunia akademik, penelitian industri, dan berkontribusi pada inovasi teknologi kimia yang dapat membawa dampak signifikan pada berbagai industri dan masyarakat.

Apa saja yang Dipelajari Pada Jurusan Ilmu Teknik Kimia Jenjang Doktoral?

Jurusan Ilmu Teknik Kimia pada tingkat doktoral adalah program studi lanjutan yang fokus pada pengembangan pengetahuan, keterampilan, dan penelitian dalam berbagai aspek ilmu teknik kimia.

Dalam program doktoral ini, mahasiswa akan memperdalam pemahaman mereka tentang kimia industri, rekayasa proses, serta aplikasi teknik kimia dalam berbagai industri.

Berikut beberapa hal yang biasanya dipelajari dalam jurusan Ilmu Teknik Kimia tingkat doktoral:

• Penelitian dan Metode Eksperimental: Mahasiswa doktoral akan memperdalam pemahaman tentang metode penelitian, perencanaan eksperimen, analisis data, dan interpretasi hasil penelitian. Mereka juga akan mengembangkan keterampilan dalam merancang eksperimen yang kompleks.
• Model Matematika dan Simulasi: Studi pada tingkat ini sering melibatkan penggunaan model matematika untuk menggambarkan proses kimia dan reaktor. Selain itu, simulasi komputer sering digunakan untuk memahami dan memprediksi perilaku sistem kimia dan prosesnya.
• Rekayasa Proses: Doktorandi akan mempelajari prinsip-prinsip rekayasa proses kimia, termasuk perancangan reaktor, pemisahan, pengendalian, dan manajemen proses. Mereka juga akan belajar tentang teknik optimasi proses dan efisiensi energi.
• Kimia Fisik: Studi ini mencakup pemahaman mendalam tentang sifat-sifat fisik bahan kimia, termasuk termokimia, kinetika reaksi, dan termodinamika kimia.
• Teknik Katalisis: Salah satu aspek penting adalah pemahaman tentang katalisis, termasuk desain katalis dan pemahaman mekanisme reaksi katalitik. Ini berkaitan dengan aplikasi dalam proses kimia, termasuk pembuatan bahan kimia, energi, dan perlakuan limbah.
• Kimia Lingkungan: Aspek kimia lingkungan, seperti pemurnian air dan udara, pengelolaan limbah, dan pengembangan teknologi ramah lingkungan, juga dapat menjadi bagian penting dari program.
• Manajemen Proyek dan Kewirausahaan: Terkadang, mahasiswa juga diajarkan manajemen proyek dan aspek kewirausahaan untuk membekali mereka dengan keterampilan bisnis yang berguna jika mereka ingin terlibat dalam pengembangan dan penerapan teknologi kimia.
• Etika Penelitian: Pendidikan doktoral juga sering mencakup aspek etika penelitian dan tata kelola penelitian yang baik.
• Penelitian Spesifik: Doktorandi biasanya akan melakukan penelitian yang mendalam dalam bidang yang lebih spesifik sesuai minat mereka. Ini dapat mencakup topik-topik seperti energi terbarukan, nanoteknologi, proses pemisahan lanjutan, farmasi, dan banyak lainnya.

Program studi doktoral dalam Ilmu Teknik Kimia biasanya mempersiapkan mahasiswa untuk berkontribusi pada penelitian akademis atau industri di bidang kimia, rekayasa kimia, dan lingkungan.

Mereka juga diharapkan untuk mampu memecahkan masalah yang rumit dan menjadi pemimpin di berbagai sektor industri yang melibatkan kimia dan rekayasa proses.

Baca Juga: 9 Contoh Judul Disertasi Jurusan Teknik Industri

Kumpulan Judul Disertasi Jurusan Ilmu Teknik Kimia

Berikut berbagai Judul Disertasi Jurusan Ilmu Teknik Kimia, yakni:

• Cahyari, Khamdan. “Produksi Biohidrogen dari Limbah Buah: Pengaruh Senyawa Penghambat Bawaan pada Fermentasi Tanpa Cahaya.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2018.
• Sunarno. “Perengkahan Katalitik Bio-Oil Menjadi Fraksi Bahan Bakar dan Analisis Termodinamikanya.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2018.
• Damayanti, Astrilia. “Peningkatan Produksi Biohidrogen dari Jeruk Siam (Citrus nobilis var. microcarpa) Busuk Menggunakan Imobilisasi Kultur Campuran.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2018.
• Wicakso, Doni Rahmat. “Dekomposisi Katalitik Tar dengan Bijih Besi Kualitas Rendah Sebagai Katalisator.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2018.
• Mulyaningtyas, Akida. “Hidrolisis Tandan Kelapa Sawit Menggunakan Aspergillus niger dengan Metode Solid State Fermentation.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2018.
• Nuryoto. “Sintesis Solketal dari Gliserol Produk Samping Biodiesel dengan Katalisator Zeolit Alam Bayah.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2018.
• Sugiharto, Agung. “Studi Dinamik Proses Upgrading Biogas dari Produksi Digester Anaerobik.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2018.
• S., Dwi Ardiana. “Pemungutan Asam Lemak Tak Jenuh Ganda dari Minyak Nabati: Kesetimbangan Fasa pada Metode Inklusi Urea.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2018.
• Diana. “Studi Pembuatan Bornil Asetat dari Terpentin sebagai Bahan Antara pada Produksi Borneol.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2017.
• Dewajani, Heny. “Proses Perengkahan Katalitik Minyak Nyamplung (Calophyllum Inophyllum) menjadi Fraksi Bahan Bakar.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia,
• Syarif, Takdir. “Studi Eksperimental dan Teoritis Dinamika Komposisi Hasil Gasifikasi Arang dari Batubara Berbasis Kinetika Kimia dan Termodinamika.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2017.
• Padil. “Pre-Treatment dan Sakarifikasi Enzimatis Karbohidrat pada Tetraselmis chuii untuk Produksi Bioetanol.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2017.
• Susanti, Ari Diana. “Studi Pemisahan Oryzanol dari Minyak Bekatul dengan Proses Adsorpsi.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2017.
• Lestari, Retno Ambarwati Sigit. “Penghilangan Asam Sulfida dalam Biogas Menggunakan Biofilter dengan Bahan Penyanga Biji Salak.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2017.
• Fadilah. “Studi Kinetika Ekstraksi dan Purifikasi Glukomanan dari Umbi Porang (Amorphophallus muelleri Blume) Secara Enzimatis.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2017.
• Daniyanto. “Gasifikasi Ampas Tebu Tertorefaksi Kering yang Terintegrasi dengan Katalis Alkali dalam Reaktor Fixed Bed dan Analisis Termodinamikanya.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2016.
• Hidayat, Arif. “Studi Pengembangan Katalis Padat Biodiesel, Aplikasinya pada Proses Kontinyu dengan Reactive Distillation dan Analisis Termodinamikanya.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2016.
• Nengkoda, Ardian. “A Decision Making Support Tool for Methane Hydrate Production Method Selection: A Case Study of Makassar Strait Indonesia.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2016.
• Wiyono, Edy. “Proses Pembakaran Sampah Kota Sebagai Sumber Energi Alternatif.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2016.
• Swantomo, Deni. “Pembuatan Hidrogel Biodegradable Selulosa-Akrilamida Menggunakan Radiasi sebagai Controlled Release Fertilizer.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2015.
• Rahayoe, Sri. “Pengendalian Karakteristik Film Kitosan sebagai Coating Buah dengan Variasi Jenis dan Komposisi Aditif pada Pembuatan Larutan Coating.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2015.
• Sari, Eka. “Pretreatment Enceng Gondok sebagai Bahan Baku Pembuatan Bioetanol dengan Jamur Phanerochaete Chrysosporium.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2015.
• Kasam. “Dinamika Lindi Sampah Perkotaan Pasca Penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA).” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2015.
• Priyantini, Hadiatni Rita. “Adsorpsi Untuk Penghilangan Zat Warna Basa Dalam Air Limbah Industri Tekstil Dengan Pillared Bentonite Clay.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2015.
• Husin, Amir. “Studi Fermentasi Anaerob Ampas Tahu untuk Produksi Hidrogen: Pengaruh Perlakuan Asam dan Pencernaan-Bersama.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2015.
• Supriyono. “Dekomposisi Oksidasi Selama Penyimpanan Serta Pencegahannya: Studi Kasus Biodiesel dengan Bahan Baku Minyak Jarak Pagar (Jatropha curcas).” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2015.
• Mufrodi, Zahrul. “Studi Produksi dan Analisis Termodinamika Bioaditif dari Gliserol dan Asam Asetat dengan Reactive Distillation.” Disertasi, S3 Ilmu Teknik Kimia, 2014.

Baca Juga: 3 Contoh Judul Disertasi Jurusan Ilmu Teknik Geomatika

Kesimpulan

Disertasi dalam jurusan Ilmu Teknik Kimia adalah langkah kunci menuju gelar doktor, di mana mahasiswa harus mengejar penelitian mendalam dalam berbagai aspek kimia terkait teknik dan teknologi.

Disertasi ini melibatkan penyusunan dan presentasi kontribusi penelitian orisinal yang memecahkan masalah-masalah yang berkaitan dengan proses kimia, rekayasa kimia, dan penerapannya di industri.

Selama disertasi, mahasiswa Ilmu Teknik Kimia harus memperlihatkan pemahaman yang mendalam tentang metodologi penelitian, analisis data, dan literatur terkait di bidangnya.

Mahasiswa yang berhasil menyelesaikan disertasi mereka tidak hanya memperoleh gelar doktor, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan pengetahuan dan teknologi dalam ilmu teknik kimia.

Disertasi ini adalah bukti kemampuan akademik dan penelitian mahasiswa serta membekali mereka dengan keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk berkarir di dunia penelitian, industri, atau pendidikan tinggi.